Mengatasi Gender-based Violence: Pendekatan UNHCR di Kamp Pengungsi Rohingya di Bangladesh
DOI:
https://doi.org/10.62383/aktivisme.v1i3.428Keywords:
Rohingya, Pengungsi, UNCHR, KekerasanAbstract
Bangladesh merupakan negara tujuan utama untuk menjadi tempat pengungsian dari etnis Rohingya. Kehidupan di kamp-kamp pengungsian di Cox’s Bazar, Bangladesh, sangat mengkhawatirkan akibat tingginya angka kekerasan berbasis gender yang terjadi. United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) sebagai salah satu badan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bertanggungjawab terhadap seluruh pengungsi di dunia hadir untuk memberikan solusi melalui kerjasama dengan pemerintah Bangladesh dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dalam mengatasi isu kekerasan berbasis gender. Dengan menggunakan metode kualitatif, penelitian ini menjelaskan bagaimana UNHCR menjalankan fungsi dan tanggung jawabnya di Bangladesh. Teori yang digunakan sebagai landasan adalah liberalisme internasional dan feminisme radikal. Hasil penelitian memberi gambaran, bahwa perlindungan bagi para pengungsi belum dapat dikatakan aman jika dilihat dari beberapa konflik yang telah terjadi hingga merenggut nyawa etnis Rohingya.
Downloads
References
Abdi, H. (2023). UNHCR adalah organisasi PBB yang menangani masalah pengungsi, kenali tugas dan fungsinya. Liputan6.Com. https://www.liputan6.com/hot/read/5471196/unhcr-adalah-organisasi-pbb-yang-menangani-masalah-pengungsi-kenali-tugas-dan-fungsinya
Baylis, J., Smith, S., & Owens, P. (2022). The globalization of world politics. Oxford University Press. https://global.oup.com/academic/product/the-globalization-of-world-politics-9780192898142?cc=id&lang=en&
CNN Indonesia. (2023). Sejarah Konflik Rohingya kenapa sampai diusir dari Myanmar. https://www.cnnindonesia.com/internasional/20231229194830-106-1043346/sejarah-konflik-rohingya-kenapa-sampai-diusir-dari-myanmar pada tanggal 12 Juni 2024
Dhewy, A. (2023). Edisi khusus Feminisme: Feminisme Radikal ajarkan bagaimana melawan penindasan tubuh perempuan. Konde.Co. https://www.konde.co/2022/11/edisi-khusus-feminisme-feminisme-radikal-mengajarkan-bagaimana-melawan-penindasan-tubuh-perempuan/
Dugis, V. (2018). Teori Hubungan Internasional Perspektif-Perspektif Klasik. Cakra Studi Global Strategis. https://scholar.google.co.id/citations?view_op=view_citation&hl=en&user=hHXTX04AAAAJ&citation_for_view=hHXTX04AAAAJ:_Qo2XoVZTnwC
Goodman, A., & Mahmood, I. (2019). The Rohingya Refugee Crisis of Bangladesh: Gender based violence and the humanitarian response. Open Journal of Political Science, 9(3), 490–501. https://doi.org/10.4236/ojps.2019.93027
Harahap, N., Faisal, M., & Daudsyah, T. (2023). Sesi penyadaran Kekerasan Berbasis Gender (Raising Awarenes Session on Gender Based Violence). Jurnal Hukum Dan Kemasyarakatan Al-Hikmah, 4(1), 1–12.
HRW. (2023). Bangladesh: meningkatnya kekerasan terhadap pengungsi Rohingya. Hrw.Org. https://www.hrw.org/id/news/2023/07/19/bangladesh-spiraling-violence-against-rohingya-refugees
Kusuma, A. J., & Sitorus, F. E. M. (2019). Strategi Diplomasi Kemanusiaan Pemerintah Indonesia Dalam Kasus Krisis Kemanusiaan Yang Dialami Etnis Rohingya Di Myanmar Tahun 2017. Jurnal Mandala Jurnal Ilmu Hubungan Internasional, 2(2), 151–168. https://doi.org/10.33822/mjihi.v2i2.1322
Nurrachman, A. (2023). Rohingya: sejarah dan asal-usulnya. Kompas.Id. https://kompaspedia.kompas.id/baca/paparan-topik/rohingya-sejarah-dan-asal-usulnya
Pinterpolitik. (2023). Perempuan Rohingya jadi senjata genosida? Pinterpolitik.Com. https://www.pinterpolitik.com/cross-border/perempuan-rohingya-jadi-senjata-genosida/
Socialist Republic of the Union of Burma. (2024). Burma Citizenship Law, 15 October 1982. Refworld.Org. https://www.refworld.org/legal/legislation/natlegbod/1982/en/49622
UNHCR. (2022). Rohingya Refugee Responses in Bangladesh. UNHCR.Org. https://data.unhcr.org/fr/documents/download/98146 [accessed 12 June 2024]
UNHCR. (2024). Gender-Based Violence. UNHCR.Org. https://www.unhcr.org/gbv-toolkit/_test/#:~:text=GBV is a violation of,abuse%2C or intimate partner violence
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aktivisme: Jurnal Ilmu Pendidikan, Politik dan Sosial Indonesia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.